Turnamen Catur JAPFA FIDE Rated 2025, Diikuti 378 Pecatur dari 9 Negara

  • Bagikan

DEKANDIDAT.ID – Sebanyak 378 pecatur dari delapan negara, ikut menyemarakkan JAPFA FIDE Rated Chess Tournament, 10-15 Mei, di Wisma Serbaguna, Senayan, Jakarta.

Menurut Ketua Panitia Pelaksana Turnamen, Hendry Hendratno, ke-378 pecatur ini bertarung di dua kategori, 313 peserta dari Kategori Challengger dan 65 peserta unutk Kategori Open.

Adapun pecatur asing yang tampil di turnamen ini berasal dari Sierra Leone, Filipina, Australia, India, Belgia, Italia, Singapura, Uzbekistan.

26 Tahun JAPFA

Sementara itu Corporate Affair Direktur JAPFA, Rahmat Indrajaya menyebutkan, JAPFA sudah bekerja sama dengan PB Percasi selama 26 tahun.

“Sudah 26 tahun JAPFA bekerjasama dengan Percasi untuk mengembangkan olahraga catur di Tanah Air. Berawal dari program pencarian bibit unggul di daerah-daerah,” ujar pria yang akrab disapa Dada.

Dia menambahkan, kali ini JAPFA bersama Percasi menggelar JAPFA Rated Turnamen untuk yang keempat kalinya.

“Mudah-mudahan kerjasama JAPFA dengan Percasi akan berlanjut.”

Kepada Menpora Dito Ariotedjo yang berkesempatan hadir pada acara pembukaan turnamen, Rahmat Indrajaya berharap bantuan dari Kemenpora agar semakin banyak masyarakat Indonesia yang menyintai olahraga catur.

Hal yang sama juga dilontarkan Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto. Dia berharap kerjasama dengan PT JAPFA untuk mengembangkan olahraga catur di Tanah Air, akan terus berlanjut.

“Berkat JAPFA, lahir pecatur-pecatur handal di Tanah Air bergelar grand master. Bahkan beberapa hari lalu, telah lahir calon pecatur wanita andalan Indonesia. Dia adalah Shafira Devi Harfesa, pecatur asal Sleman,” kata Utut Adianto.

Politisi PDIP ini menambahkan, Shafira yang baru berusia 16 tahun, memastikan diri tampil di Piala Dunia Catur 2025, 5-29 Juli mendatang di Batumi, Georgia.

“Shafira berhasil merebut tiket ke Kejuaraan Dunia Catur 2025, setelah tampil sebagai juara di Kualifikasi Piala Dunia Catur Zona 3.3, 22 April – 2 Mei lalu, di Ulaanbator, Mongolia. Dia meraih 7 poin, dari sembilan babak yang dipertandingkan. Shafira menjadi pecatur ketiga putri Indonesia yang bisa menjadi juara Zona Asia 3.3. Sebelumnya Irene Kharisma dan Medina Warda Aulia.”

“Dulu juara olahraga datang dari kaum melarat, korengan. Sekarang gak ada lagi. Percasi menyambut gembira uluran tangan dari JAPFA. Tak satu rupiah pun bantuan dari JAPFA, tercecer. Mudah-mudahan Pak Menpora bisa mengangkat prestasi catur Indonesia.”

Mengomentari JAPFA FIDE Rated Chess Tournament, Utut mengatakan, “Turnamen ini menjadi langkah dasar pecatur untuk go internasional”.

Pada kesempatan yang sama, Menpora mengapresiasi JAPFA yang selama 26 tahun telah mendukung olahraga catur di Tanah Air. Dia juga mendukung Percasi dalam upaya mencetak lahirnya grand master di Tanah Air.

Pasang Target Juara

Shafira yang di turnamen ini, turun di Kategori Challengger, memasang target juara. “Pesertanya banyak. Saya mau juara,” ujarnya singkat.

Dia mengaku sangat bahagia usai menjadi juara di Mongolia. Berbagai hadiah Dia terima. Termasuk dari pejabat di daerahnya.

Total Views: 14 ,
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *