DEKANDIDAT.ID – Sebanyak 530 pecatur junior dari seluruh provinsi di Indonesia bersaing di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur Junior VI 2024 yang berlangsung di Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV), Depok mulai 8 – 16 November.
Kejurnas yang memasuki edisi keenam ini mempertandingkan tujuh kategori kelompok umur yakni KU-7, KU-9, KU-11, KU-13, KU-15, KU-17 dan KU-19.
“Kejuaraan Nasional Catur Junior ini adalah wadah penting untuk melahirkan talenta-talenta muda yang siap bersaing tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di tingkat internasional,” kata Wamen Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat saat memberikan sambutan.
“Ini adalah bukti nyata komitmen Percasi dalam membangun generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berprestasi. Kpada para pesta kerja, selamat bertanding, terus asah prestasi, tunjukkan semangat sportivitas dan integritas yang tinggi. Kalah atau menang bukanlah akhir, tapi bagian dari proses untuk terus belajar berprestasi,” ujar Taufik, legenda bulu tangkis Indonesia.
Sementara Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto menjelaskan, Kejurnas Catur Junior biasanya dilangsungkan serentak dengan Kejurnas Catur Senior. Namun karena ada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024, gelaran kejurnas akhirnya dilangsungkan secara terpisah.
Utut Adianto juga mengatakan sebenarnya Kejurnas Catur Junior direncanakan di kota Manado, Sulawesi Utara, namun karena beberapa faktor, gelaran turnamen dipindahkan ke Depok.
“Harusnya pada Juli itu sudah dijadwalkan bakal dilangsungkan teman-teman di Manado. Tapi karena satu dan lain hal, teman-teman di Manado belum berhasil melaksanakan. PB Percasi mengambil sikap sebagai leader of the last resort, kalau Bank namanya Federal Resort (menyelenggarakan disini),” jelas Utut Adianto.
Nantinya para peraih gelar juara di turnamen kali ini akan dikirimkan menuju turnamen catur tingkat ASEAN untuk menambah jam terbang.
“Jadi juara Kejurnas kali ini, juara kelompok, juara satunya kita kirim ke ASEAN atas biaya PB Percasi. PB Percasi duitnya dari mana? Ya sudahlah. Insya Allah Tuhan membantu,” tambahnya.
Utut sangat berterima kasih atas kehadiran legenda bulutangkis Indonesia Taufik Hidayat, peraih medali emas Olimpiade Athena 2004. “Melalui prestasi yang telah dicapainya, Utut berharap dapat memacu prestasi pecatur junior. Seorang atlet juga memiliki masa depan yang cerah. Dengan catatan, terus berprestasi puncak hingga mencapai dunia. Melalui prestasi yang diraihnya, pasti akan mendapat perhatian dari pemerintah.
Kejurnas Catur Junior kali ini juga dihadiri Anggota Komite II DPD Alfiansyah Bustami (Komeng) dan Wakil Sport science KONI Pusat, Irfan Bachtiar, mewakili Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI Purn. Marciano Norman.
