Wartawan Olahraga Kemenpora Gelar Turnamen Bulutangkis dan Esports

  • Bagikan
Wartawan olahraga Kemenpora bersama Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga merangkap Plt Deputi 4 Bidang Bidang Peningkatan Prestasi Raden Isnanta dan Deputi 2 Kemenpora Bidang Pengembangan Pemuda Asrorun Niam Sholeh, Minggu (24/10) petang, di Lapangan Bulutangkis Kemenpora, Senayan, Jakarta. (foto: bagus humas Kemenpora)

DEKANDIDAT.ID – Dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-94, wartawan olahraga Kemenpora menggelar Turnamen Bulutangkis dan Esports, 24-25 Oktober, bertajuk “Jurnalis Games, Bersatu Bangun Bangsa”. Melalui turnamen ini, para wartawan dan karyawan Kemenpora akan menunjukkan kebolehannya. Turnamen ini didukung oleh Pertamina Geothermal Energy, Noc Indonesia, dan Garena (publisher games Free Fire).

Di cabang bulutangkis, sebanyak 24 peserta dibagi dalam 4 grup untuk bertarung di nomor ganda putra. Hasilnya, pasangan Petruk/Filip (Republika/TV One) memastikan diri lolos ke final setelah menyudahi perlawanan pasangan karyawan Kemenpora Ambar/Gilang, Senin (24/10) petang.

Di babak final, Petruk/Filip akan menghadapi pemenang pertandingan antara Herwan/Jaber (Harian Indonesia/Otoklix) vs Surya/Tono (karyawan Kemenpora), Selasa (25/10) siang, di Lapangan Bulutangkis Kemenpora, Senayan, Jakarta.

Sementara Turnamen Esports yang diikuti 8 tim, akan digelar hari ini di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta.

Ketua Panitia Rinintha Niken Dhaningtyas menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung berlangsungnya acara tersebut.

Pewarta dari Kompas TV itu berharap turnamen ini bisa mendekatkan rekan-rekan jurnalis dengan pegawai Kemenpora dan meningkatkan kebugaran serta kesehatan demi peningkatan produktivitas kerja.

“Terima kasih atas partisipasi teman-teman semuanya dan dukungan Kemenpora sehingga turnamen dalam rangka road to Hari Sumpah Pemuda ke-94 berjalan dengan penuh antusias.”

“Semoga ini dapat meningkatkan bangkitnya sportivitas dan kebugaran sehingga produktivitas kerja juga makin baik,” ungkap Niken saat menyampaikan laporannya, Senin (24/10) sore.

Pada kesempatan yang sama Deputi 3 Kemenpora Bidang Pembudayaan Olahraga, yang juga merangkap sebagai Plt Deputi 4 Kemenpora Bidang Pembinaan Prestasi, Raden Isnanta, mengajak para jurnalis memasyaratkan esports di Tanah Air dengan menggunakan produk dalam negeri.

“Untuk mendukung kebijakan pemerintah untuk menggunakan produk dalam negeri, marilah kita memasyarakatkan permainan esports dengan menggunakan produk lokal. Untuk saat ini esports produk mlokammemang masih kalah kompetitif dengan esports produk luar negeri seperti Mobile Legend, PUBG, atau Free Fire,” ujarnya.

Sementara itu Deputi 2 Kemenpora Bidang Pengembangan Pemuda, Asrorun Niam Sholeh berharap dengan digelarnya turnamen ini, akan menambah kerukunan di antara para jurnalis yang kesehariannya meliput di lingkungan Kemenpora, dengan karyawan Kemenpora.

Niam yang dulunya aktivis menambahkan, ada titik temu antara jurnalis dengan aktivis. “Ada titik temu antara jurnalis dengan aktivis, mereka sama-sama bisa menembus batas sekat-sekat birokrasi.”

Berbicara soal kebugaran, di tangan jurnalistik yang bugar, nantinya akan lahir ide-ide segar. Tapi di tangan jurnaslitik yang pragmatis, berita yang disajikan bisa mengecoh publik,” tutupnya saat membuka turnamen.

 

 

Total Views: 93 ,
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *