DEKANDIDAT.ID – Tim Jawa Barat 1 (Salafiyah Al-Faalah) sukses merebut Piala KASAD Liga Santri 2022 setelah di babak final mengalahkan Tim Jawa Timur 3 (Darul Huda) melalui adu penalti yang berkesudahan 5-3 (0-0), Sabtu (22/10) malam, di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Juara ketiga dan keempat ditempati Tm Sumut dan Tim Jateng 2.
Pertandingan berjalan alot sejak menit awal. Apalagi turunny huja yang cukuo deras, membuat para pemain sulit mengembangkan permainannya. Hingga waktu normal berakhir, skor masih bertahan 0-0. Untuk menentukan juara, pertandingan langsung dilanjutkan melalui adu penalti. Tim Jabar 1 akhirnya tampil sebagai juara setelah kelima penendangnya berhasil menggetarkan jala gawang Jatim 3.
Tim Jabar 1 merupakan tim binaan Kodim 0624/Kab. Bandung Korem 062/Tn asuhan manager A.D Muhyidin berasal dari Pondok Pesantren Salafiyah Al-Falah Bojongsoang Kab. Bandung pimpinan KH. Muhammad Gufron.
Tim kesebelasan yang merupakan perwakilan Kodam III/Siliwangi di ajang turnamen sepak bola piala Kasad liga santri PSSI tingkat Nasional tahun 2022.
Menpora Zainudin Amali yang hadir mewakili Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah angat mengapresiasi apa yang telah diperbuat oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang telah menyelenggarakan Liga Santri 2022.
“Dengan menggelar Liga Santri, TNI AD telah ikut melakukan pembinaan sepakbola di Tanah Air. Pemerintah sangat mengapresiasi sekali. Liga Snatri Piala KASAD akan digelar lagi tahun depan,” ujar Menpora.
Politikus Partai Golkar juga menyampaikan pesan Presiden Jokowi yang sebenarnya sangat ingin hadir menyaksikan partai final Liga Santri Piala KASAD. “Namun karena kesibukannya, Presiden Jokowi tak bisa bisa hadir. Bapak Presiden memohon maaf karena tak bisa hadir di antara kita.”
Menyaksikan penampilan para santri di babak final, Menpora berharap nantinya akan ada pemain dari Liga Santri kali ini yang masuk ke timnas untuk kategori umur. “Saya berharap ada di antara mereka yang nantinya masuk timnas untuk kategori umur,” katanya.
Sementara itu Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan, TNI AD siap menerima pemain tim Liga Santri yang berhasil menjadi juara 1, 2, dan 3, menjadi anggota TNI.
