DEKANDIDAT.ID – Dwi Tarung antara IM Medina Wardha Aulia yang memiliki elo rating 2383, melawan pecatur Singapura, GM Gong Qianyun (2271), di Turnamen JAPFA Chess Festival ke-12, masih berlangsung sengit. Dari empat babak yang telah dimainkan, keduanya masih berbagi angka sama 2 poin : 2 poin. Medina yang sempat menang di babak ketiga, di babak keempat dikalahkan lawannya, Senin (12/9) petang, di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta.
Peluang kedua pecatur untuk memenangkan duel di antara keduanya masih akan ditentukan di babak kelima dan keenam. Babak kelima akan berlangsung Selasa (13/9), sementara babak keenam dilaksanakan Rabu (14/9) pagi.
Sementara itu untuk nomor dwi tarung putra, pecatur Indonesia, IM Mohamad Ervan (2395), hingga babak keempat masih unggul 2,5 poin : 1,5 poin atas lawannya dari Filipina, GM Laylo Darwin (2439).
Ervan yang di babak ketiga memegang buah putih tak bisa berbuat banyak. Dia harus puas bermain remis. Sebaliknya di babak keempat, giliran Laylo yang gagal memanfaatkan buah putihnya.
Dari dua babak tersisa, Ervan hanya membutuhkan satu kemenangan untuk memastikan tampil sebagai juara. Selasa (13/9), keduanya akan memainkan babak kelima.
Di Kategori Terbuka, IM Jodi Setyaki (2429) yang hingga babak keempat masih menempati posisi pertama dengan nilai sempurna (4 poin) bersama IM Catur Adi Sagita (2356), kini posisinya terlempar ke peringkat 18. Di babak kelima, Jodi dipaksa bermain imbang saat menghadapi IM Catur Adi Sagita. Sedangkan di babak keenam, Jodi secara mengejutkan dikalahkan MN Dzaky Dhiaulhaq Bts 207.
Jodi yang baru saja meraih norma Grand Master pertamanya dan digadang-gadang oleh Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto, sebagai calon Grand Master 2-3 tahun mendatang, mengaku dalam posisi tak menguntungkan.
“Saya dua kali berada dalam posisi ‘skak abadi’. Mudah-mudahan di tiga babak tersisa saya bisa meraih kemenangan,” ujarnya singkat.
Berbeda dengan Kategori Grand Master Match Women dan Grand Master Match Man, Jodi yang tampil di Kategori Terbuka, harus bermain hingga sembilan babak dengan Sistem Swiss.
Hingga babak keenam, peringkat teratas di Kategori Terbuka ditempati Dzaky Dhiaulhaq Bts 207 dengan raihan 5,5 poin. Berikutnya hingga posisi 10 besar adalah FM Catur Adi Sagita (5,5 poin), Arif Abdul Hafiz (5,5 poin), Didit Abriaskoro (5 poin), MN Iqra Moesa Putra (5 poin), dan MI Danny Juswanto (5 poin), GM cerdas Barus (5 poin), MN Suyud Hartoyo (5 poin), MN Dzithauly Ramadhan Bts 207 (5 poin), dan FM Hamdani Rudin (5 poin).